Terhubung dengan kami

Rusia

Ukraina mengatakan masih memegang sebagian Bakhmut, Rusia melaporkan kemajuan

SAHAM:

Diterbitkan

on

Kami menggunakan pendaftaran Anda untuk menyediakan konten dengan cara yang Anda setujui dan untuk meningkatkan pemahaman kami tentang Anda. Anda dapat berhenti berlangganan kapan saja.

Ukraina mengatakan pada Minggu (30 April) pasukannya mempertahankan bagian timur kota Bakhmut, fokus serangan Rusia yang berkepanjangan, sementara kepala pasukan utama pro-Moskow mengatakan anak buahnya membuat kemajuan.

Pasukan Rusia, yang telah berjuang selama berbulan-bulan untuk merebut Bakhmut, perlahan mengambil alih lebih banyak kota.

"Pertempuran sengit berlanjut di kota Bakhmut. Musuh tidak dapat menguasai kota, meskipun telah mengerahkan semua pasukannya ke dalam pertempuran dan berhasil," kata Wakil Menteri Pertahanan Ukraina Hanna Malyar.

"Pertahanan Bakhmut mengatasi tugas militernya," katanya dalam a Telegram pos. Militer Ukraina tidak mengungkapkan secara pasti berapa banyak kota yang berada di tangan Rusia.

Secara terpisah, Serhiy Cherevatyi, juru bicara pasukan Ukraina di timur, mengatakan kepada saluran ICTV bahwa masih mungkin untuk memasok makanan, amunisi dan obat-obatan kepada para pembela Bakhmut dan mengevakuasi yang terluka.

Kementerian pertahanan Rusia sebelumnya mengatakan pasukannya telah mengambil empat blok di Bakhmut barat pada hari Minggu. Reuters tidak dapat mengkonfirmasi klaim tersebut secara independen.

Ukraina, yang mengatakan pasukannya sedang menunggu cuaca yang lebih baik sebelum meluncurkan serangan balasan yang telah lama dijanjikan, memohon kepada sekutu untuk mengatasi keraguan mereka dalam memasok jet tempur modern.

iklan

"Tanpa perlindungan udara, tidak mungkin mencapai hasil yang baik dalam tindakan ofensif dan defensif," kata juru bicara angkatan udara Yuri Ignat kepada televisi TSN pada hari Minggu, mengatakan akan memakan waktu berbulan-bulan untuk melatih pilot di pesawat barat.

Serangan terhadap Bakhmut dipelopori oleh kelompok milisi swasta Wagner, yang pemimpinnya Yevgeny Prigozhin mengatakan di Telegram bahwa anak buahnya telah maju hingga 230 meter (750 kaki) ke beberapa arah pada hari Minggu. Unit Pro-Kyiv mengendalikan kurang dari tiga km persegi (1.2 mil persegi), katanya.

Prigozhin, yang berulang kali berselisih dengan kementerian pertahanan Rusia, mengulangi keluhan bahwa Moskow tidak memasok pasukannya dengan amunisi yang cukup. Akibatnya, Wagner menderita kerugian yang tidak perlu tinggi, tambahnya.

Bagikan artikel ini:

EU Reporter menerbitkan artikel dari berbagai sumber luar yang mengungkapkan berbagai sudut pandang. Posisi yang diambil dalam artikel ini belum tentu milik Reporter UE.

Tren