uzbekistan
NCHR menyajikan pengalaman Uzbekistan dalam pemulangan warganya
Lebih dari 530 orang dipulangkan ke Uzbekistan pada 2019-2021 dari daerah tertinggal seperti Suriah, Irak, dan Afghanistan.
Hal ini dicatat pada diskusi meja bundar tematik oleh Akmal Saidov, Wakil Ketua Pertama Kamar Legislatif Oliy Majlis Republik Uzbekistan, Direktur Pusat Nasional Hak Asasi Manusia (NCHR).
Diskusi meja bundar diselenggarakan oleh Senat Oliy Majlis Republik Uzbekistan, Komisaris Oliy Majlis untuk hak asasi manusia dan hak anak, NCHR, Kantor Regional OHCHR PBB untuk Asia Tengah. Dikhususkan pada isu penguatan peran dan kapabilitas lembaga HAM nasional dalam memantau dan mengevaluasi kegiatan reintegrasi dan resosialisasi repatriasi dari daerah konflik.
Seperti yang ditekankan oleh Bapak Akmal Saidov, Pemerintah Republik Uzbekistan, dalam kerangka kebijakan yang manusiawi, melakukan 5 operasi khusus “Mehr” untuk mengevakuasi warga Uzbekistan dari negara-negara di atas. Ada lebih dari 120 wanita dan sekitar 380 anak-anak dari jumlah total mereka yang kembali.
Pemerintah Uzbekistan mengadopsi tindakan hukum normatif untuk adaptasi sosial mereka dan membentuk komisi antar departemen republik dan teritorial, yang melakukan langkah-langkah rehabilitasi dan adaptasi sosial untuk repatriasi, pekerjaan mereka, dan penempatan anak-anak di taman kanak-kanak dan sekolah, dll.
Pada tanggal 15 Maret 2022, dalam kerangka sesi ke-49 Dewan Hak Asasi Manusia PBB, sebuah laporan didengar oleh Pelapor Khusus PBB tentang pemajuan dan perlindungan hak asasi manusia dan kebebasan dasar saat melawan terorisme, Fionnuala D. Ní Aoláin, menyusul kunjungan ke Uzbekistan pada 29 November – 7 Desember tahun lalu.
Ia sangat mengapresiasi kegiatan Pemerintah Uzbekistan dalam repatriasi dan reintegrasi perempuan dan anak-anak dari Suriah, Irak dan Afghanistan. Menurutnya, model repatriasi yang dibuat di Uzbekistan dan berbasis keluarga dan komunitas merupakan contoh praktik terbaik dalam repatriasi, memastikan kepentingan terbaik anak dan reintegrasi penuh perempuan.
Bagikan artikel ini:
-
Kebijakan Luar Negeri dan Keamananhari 3 lalu
Kepala Kebijakan Luar Negeri UE mempunyai tujuan yang sama dengan Inggris di tengah konfrontasi global
-
NATOhari 5 lalu
Kebencian dari Moskow: NATO memperingatkan perang hibrida Rusia
-
EUhari 4 lalu
Hari Kebebasan Pers Sedunia: Hentikan Larangan Media mengumumkan Petisi Eropa menentang tindakan keras Pemerintah Moldova terhadap pers.
-
Kirgistanhari 2 lalu
Dampak Migrasi Massal Rusia terhadap Ketegangan Etnis di Kyrgyzstan