EU-ASEAN
Perwakilan Tinggi/Wakil Presiden Josep Borrell akan mengunjungi Indonesia dan ASEAN

Mulai hari ini (1 Juni) hingga Jumat 4 Juni, Perwakilan Tinggi Uni Eropa untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan / Wakil Presiden Komisi Eropa, Josep Borrell (Foto) akan mengunjungi Indonesia. Ia akan berdiskusi dengan pemerintah Indonesia dan akan melakukan pertemuan di kantor pusat Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara (ASEAN). Kunjungan tersebut menunjukkan keinginan UE untuk memperdalam hubungan dengan Indonesia, salah satu negara demokrasi dan ekonomi terbesar di dunia, yang akan memegang Presidensi G20 pada tahun 2022 dan Keketuaan ASEAN pada tahun 2023. Kunjungan tersebut juga dilakukan dalam rangka peningkatan hubungan UE-ASEAN menjadi Kemitraan Strategis, adopsi baru-baru ini dari Kesimpulan Dewan pada Strategi Uni Eropa untuk Kerja Sama di Indo-Pasifik, dan upaya berkelanjutan untuk mengatasi kudeta militer dan krisis politik yang terjadi di Myanmar. Di Jakarta, Perwakilan Tinggi / Wakil Presiden Borrell akan bertemu dengan Presiden Joko Widodo, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, serta Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Ia juga akan melakukan pertemuan di DPR RI dengan Meutya Hafid, Ketua Komisi Hubungan Luar Negeri, dan Fadli Zon, Ketua Panitia Kerja Sama Antar Parlemen. Perwakilan Tinggi dan Menteri Luar Negeri Marsudi akan menyampaikan pernyataan pers bersama setelah pertemuan mereka pada 2 Juni. Selama di Indonesia, High Representative juga akan bertemu dengan Sekretaris Jenderal Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara, Lim Jock Hoi, dan Komite Wakil Tetap ASEAN. Perwakilan Tinggi Borrell akan mengunjungi Pusat Koordinasi Bantuan Kemanusiaan ASEAN, meresmikan tempat baru Delegasi Uni Eropa untuk Indonesia dan mengawasi peningkatan resmi dari Misi Uni Eropa untuk ASEAN menjadi Delegasi Uni Eropa yang lengkap. Ia juga akan memberikan pidato di Center for Strategic and International Studies on the EU Strategy for Co-operation in the Indo-Pacific. Rekaman audiovisual dari kunjungan tersebut akan disediakan oleh Eropa oleh satelit. Informasi lebih lanjut tersedia di a press release penuh.
Bagikan artikel ini:
-
Armeniahari 5 lalu
Armenia: Sekutu Kaukasia dari agresi Rusia melawan Ukraina
-
Iranhari 5 lalu
Ketakutan Berulang Iran: Azerbaijan Selatan Memprotes Lagi
-
Komisi Eropahari 4 lalu
Aturan Pengemasan yang baru – sejauh ini, sains tidak banyak bicara di dalamnya
-
Rusiahari 3 lalu
Sebuah studi baru membutuhkan kritik konstruktif terhadap bagaimana sanksi diterapkan